BRK Pontianak

Loading

Pentingnya Peran Hukum dalam Pemecahan Konflik Masyarakat

Pentingnya Peran Hukum dalam Pemecahan Konflik Masyarakat


Konflik masyarakat seringkali terjadi di berbagai tempat, baik itu di tingkat lokal maupun nasional. Oleh karena itu, pentingnya peran hukum dalam pemecahan konflik masyarakat tidak boleh diabaikan. Sebagai landasan yang mengatur tata kehidupan bersama, hukum memiliki peranan yang sangat vital dalam menjaga ketertiban dan keadilan dalam masyarakat.

Menurut Ahli Hukum, Prof. Dr. Hasyim Asy’ari, “Hukum merupakan instrumen yang sangat penting dalam menyelesaikan konflik masyarakat. Dengan adanya hukum yang jelas dan berlaku bagi semua pihak, maka konflik dapat diselesaikan secara adil dan terukur.”

Pentingnya peran hukum dalam pemecahan konflik masyarakat juga diakui oleh Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo. Beliau menyatakan bahwa “Hukum harus menjadi penyeimbang dalam menyelesaikan konflik masyarakat. Penegakan hukum yang adil dan transparan akan membantu menciptakan perdamaian dan keadilan bagi semua pihak.”

Dalam konteks ini, Undang-Undang Nomor 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman juga menegaskan pentingnya peran hukum dalam pemecahan konflik masyarakat. Pasal 1 ayat (1) UU tersebut menyebutkan bahwa “Kekuasaan kehakiman berperan dalam menjaga kedaulatan hukum, menegakkan hukum, dan memberikan perlindungan hukum yang adil bagi seluruh rakyat Indonesia.”

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa pentingnya peran hukum dalam pemecahan konflik masyarakat sangatlah vital. Melalui penegakan hukum yang adil dan transparan, konflik masyarakat dapat diselesaikan dengan baik dan memberikan keadilan bagi semua pihak yang terlibat. Oleh karena itu, kita semua harus mendukung upaya-upaya untuk memperkuat peran hukum dalam menyelesaikan konflik masyarakat demi terciptanya kehidupan yang lebih damai dan harmonis.